Breaking News
light_mode
Beranda » Ekonomi » Bos PPATK Bantah Isu Penarikan Uang Massal Imbas Pemblokiran Rekening Dormant: “100% Aman”

Bos PPATK Bantah Isu Penarikan Uang Massal Imbas Pemblokiran Rekening Dormant: “100% Aman”

  • account_circle redaktur reputasi
  • calendar_month Rabu, 6 Agt 2025
  • visibility 31
  • comment 0 komentar

Jakarta, ReputasiPlus.com – Jagat media sosial belakangan ini diramaikan dengan unggahan video yang menampilkan antrean panjang di beberapa bank. Isu yang beredar menyebutkan bahwa masyarakat panik menarik dana secara serentak akibat kekhawatiran pemblokiran rekening dormant atau tidak aktif. Namun, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) memastikan kabar tersebut tidak berdasar.

Ketua PPATK Ivan Yustiavandana secara tegas membantah adanya penarikan uang massal seperti yang ramai diberitakan di TikTok dan platform X (sebelumnya Twitter). Menurutnya, hingga kini tidak ada laporan dari pihak perbankan mengenai gelombang penarikan dana dalam jumlah besar.

“Tidak ada laporan. Ini [pemblokiran rekening dormant] dilakukan untuk melindungi dan menjaga kepentingan publik, serta meningkatkan kepercayaan terhadap integritas sistem keuangan Indonesia,” ujar Ivan saat dihubungi ReputasiPlus.com, Rabu (6/8).

Ivan juga menegaskan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir terhadap kebijakan ini. Ia memastikan hak dan kewajiban nasabah tetap terlindungi dan saldo rekening tidak akan hilang.

“Tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Rekening 100% aman, hak dan kewajiban nasabah utuh, tidak berkurang,” lanjutnya.

Viral di Medsos, Antrean Bank Picu Kekhawatiran

Kepanikan ini bermula dari unggahan viral akun TikTok @tetang****, yang memperlihatkan antrean nasabah di sebuah bank. Dalam video tersebut, terdengar suara seseorang yang menyebut bahwa masyarakat beramai-ramai menarik uang sebelum rekening mereka dibekukan.

“Masyarakat serentak tarik uang di bank sebelum rekening diblokir,” tulis akun tersebut.

Narasi serupa juga ramai di X. Akun @Nenk****** menulis, “Masyarakat ramai-ramai menarik dana lewat teller dan ATM sebelum rekening diblokir. Banyak yang resah karena tidak ada pemberitahuan sebelumnya.”

Namun setelah ditelusuri, antrean yang terekam dalam video tersebut tidak dapat dipastikan berkaitan langsung dengan kebijakan rekening dormant. PPATK menegaskan bahwa informasi yang menyebar di media sosial tidak sesuai dengan fakta lapangan.

Fakta Tentang Rekening Dormant

Rekening dormant adalah rekening yang tidak aktif dalam kurun waktu tertentu, biasanya selama 6 hingga 12 bulan, tergantung kebijakan masing-masing bank. Pemblokiran atau penonaktifan sementara dilakukan sebagai langkah pengamanan, bukan penyitaan atau penghilangan dana.

Menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), proses dormant ini lazim dilakukan untuk menjaga sistem dari potensi penyalahgunaan, seperti tindak pidana pencucian uang atau aktivitas ilegal lainnya. Namun, nasabah tetap dapat mengaktifkan kembali rekening tersebut dengan melakukan konfirmasi atau transaksi melalui prosedur yang ditentukan oleh bank.

PPATK dan OJK Minta Masyarakat Tenang

Sejalan dengan pernyataan PPATK, pihak OJK juga meminta masyarakat agar tidak mudah terpengaruh isu yang tidak jelas sumbernya. Masyarakat diimbau untuk selalu mengonfirmasi informasi ke lembaga resmi atau langsung ke bank masing-masing.

PPATK menyebut upaya pemblokiran terhadap rekening dormant justru merupakan langkah proaktif dalam memperkuat sistem keuangan yang transparan dan terpercaya. (SGS)

 

  • Penulis: redaktur reputasi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Media Sosial Jadi Kanal Utama Masyarakat Indonesia dalam Mencari dan Menyampaikan Informasi Pelindungan Data Pribadi

    Media Sosial Jadi Kanal Utama Masyarakat Indonesia dalam Mencari dan Menyampaikan Informasi Pelindungan Data Pribadi

    • calendar_month Rabu, 6 Agt 2025
    • account_circle Editor Reputasi
    • visibility 26
    • 0Komentar

    Di tengah pesatnya perkembangan teknologi digital dan meningkatnya aktivitas masyarakat di ruang siber, isu pelindungan data pribadi (PDP) menjadi semakin krusial. Survei terbaru yang dilakukan oleh MarkPlus Insight bekerja sama dengan Center for Digital Society (CfDS) FISIPOL Universitas Gadjah Mada (UGM) mengungkap bahwa mayoritas masyarakat Indonesia memilih media sosial sebagai saluran utama dalam mencari informasi […]

  • FIFGROUP Cabang Bitung, Pos Airmadidi Gelar Gathering Customer dan Pameran Produk Danastra, Spektra, Fifastra, dan Amitra

    FIFGROUP Cabang Bitung, Pos Airmadidi Gelar Gathering Customer dan Pameran Produk Danastra, Spektra, Fifastra, dan Amitra

    • calendar_month Senin, 15 Sep 2025
    • account_circle redaktur reputasi
    • visibility 69
    • 47Komentar

    Minut, ReputasiPlus.com – Dalam rangka mempererat hubungan dengan pelanggan sekaligus memperkenalkan berbagai produk dan layanan unggulan, FIFGROUP Cabang Bitung, Pos Airmadidi menggelar acara Gathering Customer dan Pameran Produk yang melibatkan unit-unit bisnis Danastra, Spektra, Fifastra, dan Amitra, pada hari ini (15/09) di Airmadidi. Acara yang berlangsung meriah ini dihadiri oleh puluhan pelanggan setia FIFGROUP serta […]

  • Pop-Up Booth dengan Sentuhan Multisensori, Cara Baru Brand Memenangkan Pasar

    Pop-Up Booth dengan Sentuhan Multisensori, Cara Baru Brand Memenangkan Pasar

    • calendar_month Senin, 11 Agt 2025
    • account_circle Redaktur Reputasi
    • visibility 19
    • 0Komentar

    Strategi pemasaran berbasis pengalaman kini menjadi senjata utama brand dalam memenangkan persaingan di pasar ritel dan event. Salah satu metode yang tengah menjadi sorotan adalah in-booth engagement dengan pendekatan multisensory immersive experience, yang mengoptimalkan stimulasi pancaindra pengunjung untuk membangun keterlibatan emosional dan mendorong keputusan pembelian. (IND)     Tren ini berkembang pesat pascapandemi COVID-19. Setelah […]

  • IHSG Menguat 0,68% ke 7.515

    IHSG Menguat 0,68% ke 7.515

    • calendar_month Selasa, 5 Agt 2025
    • account_circle reputasi
    • visibility 21
    • 0Komentar

    Media.Reputasiplus.com – Pasar saham domestik menunjukkan gairahnya pada penutupan perdagangan Selasa (5/8/2025). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil parkir di zona hijau, menguat signifikan sebesar 0,68% dan menembus level psikologis baru di 7.515. Kenaikan IHSG ini ditopang oleh performa impresif dari saham-saham unggulan yang tergabung dalam indeks LQ45. Tiga nama besar menjadi motor penggerak utama, […]

  • Marshal Manengkei: Komposer Dunia dari Minahasa yang Terlupakan di Tanah Air

    Marshal Manengkei: Komposer Dunia dari Minahasa yang Terlupakan di Tanah Air

    • calendar_month Kamis, 7 Agt 2025
    • account_circle redaktur reputasi
    • visibility 34
    • 0Komentar

    Profil Singkat Nama Lengkap: Marshal Conradt Jules Manengkei Tempat, Tanggal Lahir: Surabaya, 9 Maret 1949 Wafat: Jakarta, 25 Agustus 2017 Kebangsaan: Indonesia Asal Daerah: Minahasa, Sulawesi Utara Profesi: Komposer, Penulis Lagu, Produser Musik   Latar Belakang dan Kehidupan Awal Marshal Manengkei lahir dari keluarga berdarah Minahasa di Surabaya. Masa kecilnya diwarnai oleh gejolak politik Indonesia […]

  • Dari Cemooh Menuju Decak Kagum, Aksi Cepat Gubernur Yulius Selamatkan Aset Triliunan dan Jawab Tuntas Serangan Kredibilitas

    Dari Cemooh Menuju Decak Kagum, Aksi Cepat Gubernur Yulius Selamatkan Aset Triliunan dan Jawab Tuntas Serangan Kredibilitas

    • calendar_month Selasa, 14 Okt 2025
    • account_circle reputasi
    • visibility 9
    • 0Komentar

    Sulawesi Utara, Media.Reputasiplus.com Sumpah di Tanah Leluhur: Yulius Selvanus dan Dharma Membangun “Tanah Mama” Sulawesi Utara Manado, Sulawesi Utara  Seberapa beratkah sebuah amanah? Apakah ia seberat jabatan yang tersemat di pundak, atau seberat kehormatan seorang prajurit yang dipertaruhkan di hadapan sumpah? Di Sulawesi Utara, kita tidak sedang menyaksikan pelantikan seorang gubernur semata. Kita sedang menjadi […]

expand_less