Baru Seminggu Ultimatum Gubernur YSK, Mafia Solar Kocar-Kacir! SPBU di Manado Kini Tanpa Antrean Panjang
- account_circle redaktur reputasi
- calendar_month Selasa, 7 Okt 2025
- visibility 13
- comment 0 komentar

πΊπππππ βπππ¦π πππ’π π‘πππ π πππ π‘ππππ πππππππππππππ π ππ‘π’ππ π ππ‘ππ’ πππππ£πππ’ π ππππππππ¦π π‘ππππππ‘ ππ’ππππ πππππ‘ππ πππππ π΅π΅π πππππ π ππππ
MANADO,ReputasiPlus.com β Baru seminggu setelah Gubernur Sulawesi Utara Yulius Selvanus Komaling (YSK) melontarkan ultimatum keras untuk menindak tegas para mafia Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi, situasi di lapangan mulai menunjukkan perubahan mencolok.
Pantauan ReputasiPlus.com pada Selasa (7/10/2025) pagi memperlihatkan sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah Sulawesi Utara, khususnya di Kota Manado, kini tak lagi dipadati antrean panjang truk dan kendaraan pengguna solar seperti pekan-pekan sebelumnya.
Beberapa sopir bahkan mengaku kini bisa mengisi bahan bakar dengan mudah tanpa harus menunggu berjam-jam.
βBiasanya antre bisa dua jam lebih, bahkan seharian. Sekarang datang langsung isi β sudah lancar,β Ujar salah satu Sopir Truk
Perubahan kondisi ini terjadi tak lama setelah Gubernur YSK memerintahkan aparat kepolisian serta instansi terkait untuk menangkap pelaku penyalahgunaan dan penimbunan BBM subsidi, terutama jenis solar. Dalam pernyataannya pada 28 September 2025, Gubernur menegaskan bahwa tidak ada ruang kompromi bagi mafia solar yang merugikan masyarakat dan mengganggu distribusi energi.
βTidak ada kompromi bagi mafia solar. Kalau ada yang bermain, tangkap dan proses hukum secepatnya,β tegas Gubernur YSK saat itu.
Para petugas SPBU juga mengakui adanya perubahan signifikan dalam sepekan terakhir. Pengawasan yang diperketat membuat distribusi solar menjadi lebih lancar dan pembelian lebih tertib.
βSekarang stok aman dan penyaluran lebih teratur. Sudah jarang kendaraan bolak-balik isi. Kami juga diminta lebih ketat awasi pembelian solar subsidi,β ujar Sinta, petugas SPBU di wilayah Mapanget.
Kebijakan tegas Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara ini mendapat apresiasi luas dari masyarakat dan pengusaha transportasi. Mereka berharap kondisi lancarnya pasokan solar bisa terus dipertahankan, terlebih menjelang peningkatan aktivitas distribusi bahan pokok menghadapi perayaan Natal 2025.
Dengan berkurangnya antrean dan stabilnya pasokan di SPBU, langkah tegas Gubernur YSK dinilai membuahkan hasil nyata dalam waktu singkat β tanda bahwa perang terhadap mafia BBM di Sulut bukan sekadar wacana, tapi aksi nyata di lapangan.
[SGS | ReputasiPlus.com]
- Penulis: redaktur reputasi